KEGIATAN BELAJAR 2 : AIJ XII | PEMERIKSAAN DAN PERBAIKAN KONFIGURASI NAT

 A. Prosedur dan Teknik Perbaikan NAT

Ketika memiliki masalah dengan konektivitas IP di lingkungan NAT. Kita seringkali kesulitan menemukan penyebab masalahnya. Seringkali NAT mengalami kesalahan dalam mendeteksi permasalahan, padahal permasalahan yang terjadi adalah permasalahan yang mendasar.

1. Memverifikasi Konfigurasi NAT

    Hal pertama yang dilakukan saat pemeriksaan pada NAT adalah dengan memeriksa konfigurasi dan tabel translasi pada router NAT. Perintah yang dapat digunakan untuk menemukan permasalahan yaitu terjadi pada NAT diantaranya sebagai berikut.

a.    Show ip nat translation

        Perintah tersebut berfungsi untuk mengetahui informasi IP yang ditranslasikan oleh NAT

b.    Show ip nat translation verbese

         Perintah tersebut berfungsi untuk menampilkan informasi tambahan untuk setiap entri label terjemahan, termasuk beberapa lama entri dibuat dan digunakan. 

Perhatikan gambar berikut untuk mengetahui hasil dari perintah diatas.

c.    Show ip nat statics

       Perintah tersebut berfungsi untuk menampilkan statistik translasi NAT yang aktif.

d.    Debug ip nat

        Perintah tersebut berfungsi untuk memulai proses debuging pada IP NAT. 

2. Pemeriksaan pada Static NAT

    Permasalahan yang terjadi pada static NAT diantaranya adalah pengguna internet tidak dapat mengakses server web yang disebabkan oleh tidak berfungsinya static NAT yang telah dikonfigurasi. Langkah pemeriksaan yang dilakukan adalah sebagai berikut.

1. Lakukan tes konektivitas pada setiap host yang berada pada inside network menuju ke outside network.
2. Gunakan perintah : show ip nat translation dan lihat apakah pemetaan NAT dilakukan untuk host-host tersebut.
3. Jika pemetaan tidak dilakukan maka permasalahan tersebut yang mengakibatkan static NAT tidak berfungsi.

3. Pemeriksaan pada Dynamic NAT

    Permasalahan umum yang terjadi pada NAT, baik pada static NAT maupun dynamic NAT adalah tidak dapat terhubungnya host dengan internet. Berikut ini langkah-langkah melakukan troubleshooting pada dynamic NAT.

1. Lakukan uji konektivitas dari host yang berada pada inside network kepada server yang berada pada outside network. Pastikan dapat melakukan ping dari kedua perangkat tersebut.
2. Lakukan uji konektivitas dengan melakukan ping interface NAT public yang berada pada NAT router dari host atau private client.
3. Lakukan uji konektivitas dengan melakukan ping seluruh remote public server dari host atau private client.
4. Pastikan semua aplikasi bekerja dengan benar.
5. Periksa routing jaringan.
6. Periksa interface pada masing-masing perangkat.

4. Pemeriksaan pada NAT Overload/PAT

    Permasalahan umum yang terjadi pada NAT overload adalah tidak terhubngnya tabel translasi pada router NAT. Gunakan perintah show ip nat translation dan show ip nat statistic. Selain itu. periksa pula konfigurasi routing yang digunakan. Pastikan telah mengonfigurasi interface router dan routing dengan benar.

B. Teknik Konfigurasi Ulang NAT

    Setelah melakukan pemeriksaan pada NAT, kita dapat mengetahui letak permasalahan yang terjadi. Selanjutnya adalah melakukan perbaikan. Perbaikan dapat dilakukan dengan mengkonfigurasi ulang pada konfigurasi NAT. Berikut adalah langah-langkah melakukan konfigurasi ulang pada NAT.

1. Dibawah ini adalah topologi jaringan yang mengguakan static NAT sebagai internet gateway-nya. 
    Pada jaringan tersebut dilaporkan bahwa host tidak dapat mengakses internet
2. Identifikasikan permasalahan dengan menggunakan perintah show ip nat translation pada router NAT.
3. Setelah melakukan identifiasi permasalahan, ditemukan sumber permaslahan sebagai berikut.

   Permaslahan	Solusi
   IP private tidak dapat ditranslasikan menjadi IP public	Perika konfigurasi NAT dengan menggunakan perintah show ip nan static
   Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap konfigurasi NAT, ditemukan permermasalahan yakni interface inside dan outside yang dikonfigurasi, terbalik	Sesuaikan konfigurasi interface yang seharusnya

   
   
4. Lakukan perbaikan pada router NAT. Jika terdapat kesalahan konfigurasi interface, konfigurasi tersebut harus dihapus dan dilakukan konfigurasi ulang. Berikan perintah sebagai berikut pada Router NAT. 

   
5. Lakukan pengujian dengan ping dari host ke server internet.